LAPORAN AKHIR 2 MODUL 1

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA]

DAFTAR ISI

1. Jurnal

2. Alat dan Bahan

3. Rangkaian

4. Prinsip Kerja Rangkaian

5. Video Rangkaian

6. Analisa

7. Link Download

PERCOBAAN 8

1. Alat dan Bahan [Kembali]

a)      Raspberry Pi Pico
b)      STM32F103C8
c)      LED
d)      Push Button
e)      LED RGB
f)       Touch Sensor
g)      PIR Sensor
h)      Sensor Infrared
i)       Buzzer
j)       Breadboard

k)      Resistor

2. Rangkaian [Kembali]

3. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali]

Raspberry Pi Pico digunakan untuk membaca input dari dua push button dan mengontrol buzzer sebagai output. Saat salah satu tombol ditekan, Raspberry Pi Pico akan membaca sinyal HIGH dari tombol melalui GPIO, kemudian mengaktifkan buzzer dengan memberikan sinyal HIGH ke pin GPIO yang sesuai. Jika tombol dilepas, buzzer akan mati dengan sinyal LOW. Raspberry Pi Pico dapat mendeteksi perubahan status tombol menggunakan metode polling dengan gpio_get() atau interrupt dengan gpio_set_irq_enabled_with_callback() untuk meningkatkan efisiensi. Dengan demikian, kedua rangkaian ini memiliki prinsip kerja serupa, yaitu membaca input dari sensor atau tombol melalui GPIO, lalu mengontrol output berupa LED atau buzzer berdasarkan kondisi input.

Pada rangkaian tersebut, modul sensor PIR dan sensor sentuh (touch) masing-masing dihubungkan sebagai input ke pin GPIO mikrokontroler STM32F103C8, sedangkan tiga LED (merah, hijau, dan biru) serta buzzer dihubungkan sebagai output pada pin GPIO lainnya. Di dalam kode, mikrokontroler secara terus-menerus membaca status pin PIR dan pin touch: jika sensor PIR mendeteksi gerakan (membaca nilai SET) maka mikrokontroler akan mengaktifkan pin Merah , serta membuat buzzer berbunyi; kemudian, jika kondisi sensor sentuh mendeteksi sentuhan (membaca nilai SET), maka mikrokontroler akan mengaktifkan pin Hijau, serta membuat buzzer berbunyi;